Fitur Kain Wol

Kain wolmemiliki persentase tertentu dari kain wol dan semua kain wol kain wol murni:

Bahan 100%wool, lembut dan elastis, tulang kaku, tidak papan, tidak busuk. Ada kesan terang, warna murni, dan kilau alami. Sebagian besar tangan pemintalan halus berukuran tipis dan sedang, permukaannya halus dan rata, teksturnya indah dan halus, teksturnya jernih, dan rasa menggantungnya lebih baik. Sebagian besar tekstil mentah memiliki ketebalan dan ketebalan sedang, permukaannya montok, bertekstur halus atau padat, dan terasa hangat dan kaya. Kain wol murni dicengkeram erat dengan tangan lalu diremas dan dilonggarkan. Pada dasarnya tidak ada kerutan. Jika ada sedikit lipatan, bisa juga hilang dalam waktu singkat.

Kain bulu poliester: sebagian besar sarinya, permukaannya halus dan halus, serta tenunannya bening. Kilau dan warnanya tidak selembut kain wol murni, ada pula yang sedikit mengkilat sehingga sedikit menyilaukan. Kain berbulu poliester terasa sangat kaku, dengan kelenturan yang baik, tetapi kurang lembut dan ketan dibandingkan kain wol murni, dengan tingkat kekakuan dan kekasaran yang berbeda karena proses pemesinan yang berbeda. Hampir tidak ada kerutan setelah digenggam dan dilonggarkan. Kehangatan dan kepenuhannya tidak sebaik kain wol murni.

Acrylic fur fabric: The texture is lighter than pure wool fabrics, warm and soft hand, and strong hair. The color is bright, but not soft enough, a little dazzling. It is not as good as polyester fur fabric, which is generally flexible. The hanging feeling is not good, and some are frivolous.